BERAKHLAK MULIA, BERKARAKTER BANGSA, BERPRESTASI, BERBUDAYA LINGKUNGAN DAN MENGUASAI IPTEK
PROGRAM KERJA TAHFIZ SMA NEGERI 12 PALEMBANG TAHUN AJARAN 2023-2024
Bagi seseorang yang memeluk agama islam, pegangan agama yang harus menjadi pedoman adalah kitab suci Al-qur’an sebagai satu-satunya tuntunan hidup. Al-qur’an merupakan identitas umat muslim yang idealnya dikenal, dimengerti dan dihayati oleh setiap individu yang mengaku muslim.
Pendidikan Agama merupakan upaya yang paling efektif dalam menyiapkan generasi yang beriman dan bertaqwa, demikian juga umat islam sebagai suatu bagian sistem masyarakat islam, sehingga tidak hanya pendidikan umum saja yang diperlukan dalam kehidupan, tetapi pendidikan agama sangatlah diperlukan untuk keseimbangan di dalam kehidupan dunia. Hal ini dapat terwujud ketika dalam lembaga pendidikan seperti misalnya sekolah yang mempunyai kegiatan agama yaitu salah satunya program tahfiz. Dengan adanya program ini siswa dapat melaksankan program menghafal A-qur’an dengan baik pula. Tidak hanya disekolah saja tetapi diharapkan siswa dapat mengimplementasi hafalannya di rumah dengan mengulang hafalannya yang telah dilaksanakan di Sekolah dan hal ini sebaiknya ditanamkan agar nantinya anak mempunyai dasar dalam beribadah.
Dengan dibentuknya kelas Tahfidz ini, tentunya ada beberapa tujuan yang sangat diinginkan, diantaranya adalah dengan adanya kelas Tahfiz ini diharapkan peserta didik dapat memaksimalkan kemampuannya dalam menghafal Alquran dan dapat berakhlak dengan Al-qur’an.
Target kompetensi lulusan memiliki hafalan minimal 3 juz
Pembinaan rutin dilaksanakan setiap hari jumat Pukul 13.00 -14.20 WIB
Model pembelajaran tahfidz adalah berkelompok. Setiap kelompok dibimbing oleh seorang pembimbing. Idealnya satu kelompok terdiri dari 10 s/d 12 orang. Jika tidak memungkinkan, batas toleransi maksimal adalah 15 orang per kelompok. Dan nantinya jumlah tenaga pembimbing menyesuaikan jumlah kelompok.
Beberapa strategi berikut hanya sebagai referensi atau acuan. Dapat dikembangkan sesuai kebijakan masing-masing musyrif dan perkembangan situasi.
Sebagai pra pembelajaran, siswa baru memerlukan awal yang akan mempersiapkan mereka dalam mengikuti kegiatan tahfidz, yakni sebagai berikut :